
Menentukan visi
Pengelolaan keuangan diperlukan demi menghemat waktu, energi, serta menjamin kesehatan emosional dan spiritual yang dibutuhkan untuk mempertegas visi apa yang Anda inginkan dalam hidup.
Setiap orang tentu menginginkan kehidupan yang bebas dan tenang sehingga Anda tidak perlu membohongi diri sendiri tentang berapa banyak uang yang Anda miliki atau bahkan jika tidak memilikinya sama sekali.
Mulailah mengeluarkan diri dari kekacauan finansial dengan menanyakan pertanyaan mendasar tentang visi apa yang Anda miliki tentang kehidupan. Setelah itu, ikuti dengan sejumlah pertanyaan seperti:
1. Apakah visi yang Anda miliki itu realistis?
2. Seperti apa realitas yang ada versus visi yang Anda miliki? Di mana letak ketidakcocokan antara kehidupan yang Anda miliki sekarang dengan kehidupan yang Anda inginkan?
3. Apakah hal-hal yang Anda konsumsi (atau hal-hal yang Anda inginkan dan harus dimiliki) membawa Anda lebih dekat atau justru menjauh dari kehidupan yang Anda inginkan?
Mengetahui batas
Berbagai perusahaan kartu kredit menawarkan Anda kartu kredit untuk berbelanja tanpa batas, menciptakan ilusi bahwa Anda dapat membeli apa pun menggunakan uang plastik tersebut sampai kapan pun.
Anda bisa saja memilih mengabaikan limit kartu kredit dan berbelanja sesukanya. Akan tetapi, setiap bulan Anda akan menemui kesulitan untuk melunasi utang yang menumpuk. Pilihan yang paling bijaksana adalah mulai menetapkan batasan untuk diri sendiri dalam menggunakan kartu kredit.
Kebiasaan belanja
Pelajari kebiasaan berbelanja Anda untuk menemukan ke mana larinya uang Anda selama ini. Anda mungkin akan menemukan bahwa Anda telah mengeluarkan banyak uang untuk makan di restoran, membeli pakaian baru, atau pergi berlibur ke sebuah resort mewah.
Jika telah berhasil memetakan kebiasaan berbelanja, Anda akan tahu kebiasaan apa yang harus diubah untuk menghemat pundi-pundi uang dan menghindarkan diri dari kekacauan finansial.
Kebutuhan vs kemewahan
Ketika orang memegang uang, ia akan mudah mengganggap kemewahan sebagai sesuatu yang esensial dan melakukan segala cara untuk mempertahankan gaya hidupnya. Jika Anda telah menikah, duduk dan berbicaralah dengan pasangan untuk menentukan apa yang benar-benar penting dan apa yang tidak.
Bijaksanalah dalam membuat keputusan yang akan memengaruhi masa depan keluarga Anda. Sekali Anda berhasil mengelola keuangan dengan baik dan keluar dari kekacauan finansial, fokus kehidupan pun akan berubah. Barang-barang kehilangan nilai pentingnya dan Anda segera terbiasa mengurangi konsumsi yang tidak perlu. (*/OL-08)
Sumber : mediaindonesia.com
Artikel Terkait
- Kiat Menegur Anak Buah
- 7 Rahasia Tertawa
- Sarapan Bergizi Tingkatkan Konsentrasi
- 8 Ragam Penyakit Mata
- Anemia Bisa Menyebabkan Kebodohan
- Pemicu Aroma Tak Sedap di Tubuh Anda
- Cara Sederhana Mengelola Keuangan Keluarga
- Ajarkan Remaja Kelola Keuangan Sendiri
- Strategi Lepaskan Kekacauan Finansial
- Hindari Ranjau Utang Keluarga
- Menata Rumah Menyesuaikan Tipe Kepribadian
- 7 Tips Merawat Menata Rumah Agar Bagus Nyaman
- Tips Menata Teras Rumah
- Setelah Januari 2012, Rumah di Bawah Tipe 36 Masih Bisa KPR
- Selamat Tahun Baru 2012
- Menghitung Biaya Pasangan Dinding Bata atau Bata Merah
- Ternyata Jilbab Bisa Cegah Penyakit Kulit
- Tips Berkomunikasi dengan Anak Autis
- Agar Sembelit Tak Bikin Bayi Melilit
- Risiko Kehamilan di Atas Usia 35
0 komentar:
Posting Komentar
PERHATIAN:
* Hindari komentar yang bersifat provokasi, kasar, caci maki dan menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan).
* Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengirim.
* Admin/Redaksi berhak menghapus komentar yang tidak layak.