SELAMAT MENEMPATI DAN BERGABUNG BERSAMA DI CLUSTER TAMAN KEMANGGISAN SEMOGA MEMBAWA BERKAH DAN KEBAHAGIAAN UNTUK KITA SEMUA

Foto Cluster Taman Kemanggisan

Warga yang berulang tahun bulan ini

(1). MAYSI (2). FRITZ (3). Bpk. WIENS (4). Ibu MARTHA

Rabu, 21 September 2011

Santap Bersama di Rumah Bentuk Pola Makan Sehat

MAKAN bersama di rumah ternyata tak hanya baik untuk komunikasi antara anggota keluarga. Sebuah studi jangka panjang mengatakan anak-anak di dalam keluarga yang terbiasa makan bersama, sedikitnya lima kali dalam seminggu cenderung memiliki pola makan baik

Para peneliti Universitas Minnesota melaporkan bahwa para remaja awal yang menyantap "menu harian keluarga" memiliki pola makan sehat, karena mereka mengonsumi lebih banyak sayuran, makanan kaya kalsium, kaya serat dan gizi penting.

Untuk studi tersebut, para peneliti mengamati pola makan 667 para remaja awal melalui kuisioner yang harus mereka isi selama pra dan awal masuk usia remaja hingga lima tahun kemudian. Penelitian itu sendiri telah diterbitkan dalam Journal of Nutrition Education and Behaviour yang diterbitkan pada edisi Maret-April tahun ini.

"Temuan dari analisis terkini, terkait dengan penemuan serupa dari analisa jangka panjang terhadap remaja akhir hingga transisi menuju dewasa awal, dengan kuat menyatakan jika menu harian keluarga memiliki keuntungan jangka panjang, "ujar Teri L. Burgess-Champoux, periset dan pakar diet dari kesehatan masyarakat universitas, seperti yang dikutip oleh jurnal tersebut.

"Pentingnya pengalaman makan bersama sebagai dasar kebiasaan yang konsisten dilakukan selama periode kunci pertumbuhan anak, sudah seharusnya menjadi perhatian orang tua dan pendidik yang peduli pada kesehatan anak.

Dalam waktu lima tahun pengisian kuisioner, jumlah menu harian keluarga yang disantap anak-anak berkisar 60 % bagian saat mereka berusia 12 hingga 13 tahun, dan 30 % bagian menu keluarga saat masuk usia 17 atau 18 tahun.

Kebiasaan makan baik itu dikaitkan dengan kebiasaan anak-anak bersantap bersama keluarga saat masa penting pertumbuhan. Mereka yang memakan hidangan reguler keluarga di kedua fase usia di atas, memiliki kualitas pola makan lebih baik di atas rata-rata, meski mereka tak benar-benar mengonsumsi jumlah makanan sehat--seperti buah, sayuran, biji-bijian--yang dianjurkan, selama lima tahun perpindahan fase.

Tentu penelitian itu tak berlaku bagi kebiasaan keluarga bersantap bersama di rumah makan atau restoran junk food. Bagi anda yang sudah memiliki kebiasaan baik ini di keluarga, jangan sampai berhenti. Untuk keluarga yang belum atau sangat jarang makan bersama di rumah karena orang tua terlalu sibuk, tak ada salahnya mencoba membiasakan kembali demi investasi kesehatan sang anak. /healthday/itz

Sumber : Republika Online

Artikel Terkait

0 komentar:

Posting Komentar

PERHATIAN:
* Hindari komentar yang bersifat provokasi, kasar, caci maki dan menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan).
* Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengirim.
* Admin/Redaksi berhak menghapus komentar yang tidak layak.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...