GEN berperan dalam penampilan / tampilan wajah anda sejalan dengan bertambahnya usia, tetapi musuh yang nyata dari penuaan juga kerutan sangat berpengaruh terhadap faktor merokok, makan berlebihan dan terpapar sinar matahari.
Faktor lingkungan dan gaya hidup sangat mempengaruhi Gen yang menyebabkan betambahnya usia seseorang.
Faktor lingkungan dan gaya hidup sangat mempengaruhi Gen yang menyebabkan betambahnya usia seseorang.
Faktor non-genetika juga dapat menjadikan kerutan, garis-garis halus, dan jerawat.
Menjalani kehidupan anda dengan stress, seperti melakukan pekerjaan yang tidak anda sukai dapat menjadikan kerutan di seluruh wajah anda di masa yang akan datang. ( Sumber: Medical Journal of Plastic and Reconstuctive Surery .2009. USA American Society of PLastic Surgeons)
Ada 2 teknik sederhana untuk mengelola stress yaitu:
1.Penghindaran (Avoidance)
Evaluasi kembali kejadian-kejadian dalam hidup anda pada dapat membuat anda stress di masa lalu temukan faktor-faktor penyebabnya dan buatlah langkah-langkah pencegahannya.
Contoh: Datang terlambat ke tempat kerja membuat diri kita berada dalam kondisi stress.
Langkah-langkah antisipasi:
Belajar mengelola waktu dengan baik, misalnya dengan bangun lebih pagi, mengalokasikan waktu yang lebih banyak untuk berangkat dari rumah ke kantor, dsb-nya.
2. Pemutusan Hubungan (Short-Circuiting)
Teknik ini didasarkan atas sebuah pemikiran sederhana bahwa sesuatu itu tidak akan menyebabkan kita stress, kecuali kita membiarkannya menjadi stress.
Temukan kegiatan-kegiatan ringan yang dapat membuat anda merasa nyaman.
misalnya mendengarkan musik, membaca buku dst. Gunakan kegiatan tersebut untuk mengalihkan anda dari stress anda.
Contoh: Menunggu adalah sesuatu yang sangat membosankan, jika anda sangat suka membaca, bawalah buku bacaan favorit anda untuk menemani anda di saat menunggu.
Untuk tampil cantik, sehat dan penuh percaya diri setiap hari, siapkanlah diri anda sebaik mungkin baik secara fisik maupun mental. Berikut ada beberapa tips yang sangat membantu anda:
1. Dapatkah Tidur yang Cukup
Tidur memulihkan tubuh dan pikiran dan menolong kita memelihara kesehatan mental dan fisik.
Sebuah studi telah menunjukkan bahwa "orang yang tidur tujuh hingga delapan jam setiap malamnya menikmati kesehatan dan kehidupan yang lebih panjang daripada orang yang kurang tidur."
(Mid-Columbia Medical Center, Oregon) berdasarkan Dr. David Posen, dalam tulisannya di Canadian Journal of Continuing Medical Education sejarah peristiwa stress, pasien hampir selalu menderita akibat keletihan. Keletihan membuat kita kurang dapat mengatasi dengan baik situasi penuh tekanan.
Dinamika ini dapat menciptakan siklus tindakan yang merusak.
Ketika pasien yang mengidap stress mendapatkan lebih banyak istirahat, mereka akan merasa lebih baik dan lebih tabah dan mampu beradaptasi kala berurusan dengan peristiwa setiap harinya.
2. Makanan dengan komposisi yang Seimbang Untuk Menjaga Nutrisi.
Stress dapat mengurangi vitamin B dari tubuh dan mengurangi penyerapan nutrisi vital.
Pastikan makanan kita memiliki komposisi yang seimbang. Mengkonsumsi makanan yang benar dan menjaga diet seimbang dapat menolong mengurangi stress dan mendorong lebih banyak energi.
Seiring dengan bertambahnya usia seorang maka metabolisme tubuh juga menurun, suatu badan penelitian Makanan dan Gizi Amirika Serikat menginformasikan orang yang berusia lebih dari 51 tahun menyerap nutrisi tidak sebaik daripada apa yang harus dipakai tubuhnya.
Sehingga harus di bantu dengan asupan suplemen yang berkualitas.
3. Hindari Atau Batasi Kafein.
Kafein adalah perangsang yang benar-benar membangkitkan reaksi stress dalam tubuh
(Dr. David Posen, Canadian Journal of Continuing Medical Education). Orang yang membuat rendah kadar kafein atau bahkan menghilangkan masuknya kafein dilaporkan mempunyai kondisi perasaan yang lebih santai, lebih tidak gelisah dengan energi dan memperbaiki pola tidur.
4. Olah Raga Teratur.
Berolah raga yang teratur, tidak hanya meningkatkan kemampuan kita untuk tidur dan kemampuan fisik dalam menghadapi stress, tetapi juga berfungsi sebagai psychological relaxer, dengan cara mengalihkan perhatian kita terhadap peristiwa-peristiwa yang tidak menimbulkan stress.
Lakukan olah raga ringan seperti berjalan kaki, lari maupun senam asal di lakukan secara rutin.
5. Refresing.
Terkadang hal-hal kecil justru yang amat berarti. Adalah menakjubkan bagaimana pengobatan sederhana yang berkaitan dengan kesenangan dapat mengurangi stress. Buatlah waktu dalam jadwal anda untuk melakukan hal-hal sederhana yang membawa kegembiraan pada diri anda.
Walaupun kita mungkin perlu untuk menghadapi masalah-masalah yang menimbulkan stress,
namun demikian istirahat yang singkat akan memungkinkan tubuh, pikiran dan spirit kita menjadi segar kembali.
6. Berpikirlah Positif
Dengan berpikir secara positif, sehingga kita dapat melihat setiap masalah dengan pikiran dan hati yang jernih dan lebih tenang karena kita yakin setiap masalah pasti ada jalan keluarnya.
Hal ini dapat menghindarkan kita dari stress dan membuat hari kita lebih bersemangat.
7. Minum Air Putih
Cara termudah untuk mengendalikan emosi adalah dengan minum air putih yang banyak saat
di ambang kemarahan. Air putih ini dapat menenangkan emosi Anda dan membantu untuk
berpikir lebih jernih. Emosi yang berlebihan yang tidak perlu justru dapat menjadi pemicu stress.
8. Berdoa.
Ada banyak alasan untuk berdoa. Pertolongan bagi stress hanyalah satu keuntungan dari gaya
hidup berdoa dan sekarang pengetahuan mengambil alih.
Pada tahun 1997 dilaporkan bahwa paling tidak 30 sekolah medis di AS menawarkan program
pengajaran pada subyek tentang iman dan peran doa dalam proses penyembuhan.
Berdasar Dr. Herbert Benson, 60% dokter yang dikunjungi berhubungan dengan stress - penyakit yang dapat ditolong atau diperbaiki dengan dampak penenangan secara psikologis melalui doa.
Selamat Mencoba ..semoga hari ini anda mendapatkan semangat baru yang cukup untuk menghadapi stress anda
0 komentar:
Posting Komentar
PERHATIAN:
* Hindari komentar yang bersifat provokasi, kasar, caci maki dan menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan).
* Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengirim.
* Admin/Redaksi berhak menghapus komentar yang tidak layak.