SELAMAT MENEMPATI DAN BERGABUNG BERSAMA DI CLUSTER TAMAN KEMANGGISAN SEMOGA MEMBAWA BERKAH DAN KEBAHAGIAAN UNTUK KITA SEMUA

Foto Cluster Taman Kemanggisan

Warga yang berulang tahun bulan ini

(1). MAYSI (2). FRITZ (3). Bpk. WIENS (4). Ibu MARTHA

Rabu, 06 April 2011

Hindari Ranjau Utang Keluarga

DALAM kehidupan berkeluarga, masalah uang dapat menimbulkan perselisihan yang tidak diharapkan. Di balik segala manfaat dan kenyamanan yang disediakannya, uang juga bisa menjadi ladang ranjau yang mengancam ikatan kekeluargaan.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk menghindari perselisihan yang disebabkan oleh masalah keuangan menurut pakar finansial Suze Orman:
1. Jangan pernah menggunakan uang sebagai senjata atau perisai. Uang sendiri tidak memiliki kekuasaan. Tindakan, sikap, dan keputusan kitalah yang berpengaruh.

2. Jika seorang kerabat berada di dalam kesulitan finansial, Anda harus mencari jalan untuk membantunya. Geser pembicaraan ke arah rencana bisnis tanpa menyinggung-nyinggung masalah pribadi. Jika utang yang bertumpuk menjadi masalah utamanya, bantu ia mencari konselor keuangan untuk membimbingnya melepaskan diri dari jeratan finansial.

3. Anggota keluarga bukanlah bank berjalan. Jika seorang kerabat yang memiliki kesulitan keuangan meminta bantuan dana, berikan dirinya sejumlah uang sebagai pinjaman--bukan pemberian. Jelaskan secara hati-hati bahwa Anda mengharapkan pembayaran kembali utang tersebut, dan buat persetujuan bagi Anda berdua. Dengan demikian, ia mungkin akan mempertimbangkan kembali niatnya meminjam uang dari Anda.

4. Walau bagaimana pun, meminjamkan uang kepada kerabat sendiri bisa membuat suasana menjadi canggung dan serba tak enak. Anda mungkin akan merasa sungkan menagih uang tersebut, namun juga kesal apabila orang itu terus menerus menghindar membayar utang. Untuk menghindari kondisi itu, Anda mungkin ingin mempertimbangkan memberikan bantuan uang dengan jumlah seikhlasnya dan tidak mengharapkan dana tersebut dikembalikan. (*/OL-08)

Sumber : mediaindonesia.com

Artikel Terkait

0 komentar:

Posting Komentar

PERHATIAN:
* Hindari komentar yang bersifat provokasi, kasar, caci maki dan menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan).
* Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengirim.
* Admin/Redaksi berhak menghapus komentar yang tidak layak.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...